[Review] The Partner - John Grisham

Title of Book:  The Partner

Author:  John Grisham

Publisher:  PT Gramedia Pustaka Utama

Mereka mengamati Danilo Silva selama berhari-hari sebelum akhirnya menangkapnya. Ia tinggal seorang diri, hidup sunyi di kota kecil di Brasil; kehidupan bersahaja di rumah sederhana, tentu saja kemewahan. Dan tanpa bukti kekayaan yang mereka pikir telah dicurinya. Ia jauh lebih kurus dan wajahnya telah berubah. Ia berbicara dengan fasih dalam bahasa lain.

Namun banyak bab dalam masa lampau Danilo. Empat tahun sebelumnya ia adalah Patrick Lanigan, partner muda di biro hukum terkenal di Biloxi. Ia mempunyai istri cantik, anak perempuan, dan masa depan cerah. Lalu suatu malam di musim dingin, Patrick terjebak dalam kebakaran mobil dan menemui ajal dengan mengerikan. Ketika ia dikuburkan, peti matinya hanya berisi abunya.

Dari dekat, Patrick menyaksikan pemakamannya sendiri. Kemudian ia menghilang. Enam minggu sesudahnya, biro hukum bekas tempatnya bekerja dulu kehilangan kekayaan dari rekeningnya di luar negeri. Dan Patrick lenyap lagi.

Tetapi mereka menemukannya.

                 Saya punya target untuk menghabiskan semua buku karya John Grisham dan Agatha Christie yang ada di ruang baca kampus sebelum saya lulus. Jadi, saya random aja ambil buku ini dari rak ruang baca karena The Partner memang salah satu buku Grisham yang belum pernah saya baca.

                Buku ini dibuka dengan penangkapan Danilo Silva, pria yang (tampaknya) hidup bersahaja di Brazil. Masih belum jelas kenapa dia ditangkap, siapa yang menangkap, dan siapa sih Danilo itu sebenarnya. Lalu tiba-tiba muncul Eva Miranda, pengacara wanita yang kemudian menghubungi FBI untuk memberitahu bahwa Danilo ditangkap. Nah lho, tambah bingung kan FBI kok ikutan juga. Dari situ baru mulai bergulir cerita dibalik penangkapan Danilo Silva yang ternyata njelimet banget.

                Inti permasalahan sebenarnya adalah … uang (tetep). Biro hukum tempat Patrick Lanigan (nama asli Danilo) bekerja, menangani kasus dari Benny Aricia yang bernilai 90 juta dolar. Ternyata partner lain di biro hukum tersebut berusaha merahasiakan perihal kasus ini dan ingin mendepak Patrick keluar dari biro hukum. Patrick pun diam-diam menyelidiki kasus tersebut dan menyusun rencana untuk mencuri uang tersebut kemudian menghilang. Pada dasarnya Patrick sendiri memang mau melarikan diri dari kehidupannya dengan atau tanpa uang itu. Dia merasa tidak bahagia dengan hidupnya saat itu. Nggak heran juga sih, jadi pengacara pasti jenuh ya, apalagi istrinya ternyata … err …

              Anyway, alur kejadian dari Patrick menyelidiki kasus hingga Patrick tertangkap di Brazil diceritakan melalui berbagai sudut pandang. Ada kalanya kita mendengar kisah tersebut dari Eva (pengacara Patrick di Brazil), dari Jack Stephano si penangkap Patrick di Brazil, dan dari Patrick sendiri. Setelah membaca buku ini setidaknya nama Patrick di mata saya derajatnya jadi naik. Mengingat Patrick yang lain yang saya tahu tidak dapat diandalkan (Patrick Star dari Spongebob Squarepants). But I mean it, Patrick is extremely smart. I’m soooo in love with him. Patrick benar-benar memikirkan rencananya secara matang dan teliti. Sedikit mengingatkan saya akan my biggest crush, Lelouch Lamperouge of Code Geass (aww Lelouch :3). When there’s a problem, they’ll think 10 possible solutions of it. He’s a fast thinker too.

                Patrick juga kurang tepat kalau disebut sebagai pencuri. Karena pada dasarnya uang yang dia curi adalah uang curian juga, dan ujung-ujungnya dia kembalikan ke pemilik yang sah, para pembayar pajak. Tapi ya, memang nggak ada yang sempurna di dunia ini. Ada faktor yang nggak Patrick perhitungkan di rencananya. He lost the love of his life :’(. Isi hati manusia yang tahu kan cuma yang punya sama Tuhan. Kasihan, sudah sini sama aku aja (ngarep). Baiklah, kesimpulannya marry me Patrick! The Partner is recommended to read! Seandainya nanti difilmkan, awas aja kalau aktor yang merankan Patrick nggak ganteng. Hahaha.